Minggu, 19 April 2009

Redup Itu Bukan Lagi Milikmu

Karena saat ini adalah hidup
Yang ternyata bukan sebuah keaslian
Yang entah adalah buram atau hanya maya

Kemudian terduduklah dari Ya menuju Ya
Tanpa tidak yang tertolakkan
Menenggelamkan diri dalam kekuatan
Membenamkan dada dalam kegemuruhan

Ketika Ya meraung dan menolak
Maka saat itu redup itu tersingkap
Menidurkan rembulan
Tanpa tahu saat itu siang
Melelakan mentari
Tanpa sadar saat itu gerhana

Pada saatnya....
Redup itu bukan lagi milikmu
Tapi kini menjadi milikku
Aku telah berhutang padamau
Atas lelapku untuk sekian nafas hidupku

Dan demi itu
Aku bersaksi...bahwa kamu tak lagi aku
Dan bahwa aku buan lagi kamu
Kita adalah kita yang hanya untuk kita

Terimakasih atas tumpangannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Me

facebook aku